Forest Programme III

Penguatan Kemitraan Perhutanan Sosial

Periode
2017 - 2023
Bentuk Kerjasama
BPSKL - KFW
Lembaga Penanggung Jawab
BPSKL Sulawesi

         


Forest Programme III – Sulawesi Collaborative Integrated Management of The Lore Lindu Landscape

MITRA


Kreditanstalt für Wiederaufbau/ Entwicklungsbank

 

Forest Programme III Sulawesi adalah proyek di bawah Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) dengan dana dari Pemerintah Jerman melalui Kementerian Federal Kerjasama Ekonomi dan Pembangunan (BMZ) melalui Kreditanstalt für Wiederaufbau/Entwicklungsbank (KfW).

Kontribusi keuangan dari Pemerintah Federal Jerman adalah 13,5 juta Euro sedangkan kontribusi dari Pemerintah Indonesia adalah minimal 10% dalam bentuk tunai dan barang. Program menyangkut konservasi keanekaragaman hayati dan rehabilitasi DAS di dalam dan di sekitar Taman Nasional Lore Lindu di Sulawesi Tengah.

Tujuan dari Program ini mendukung Indonesia dalam pengembangan strategi dan implementasi langkah-langkah mengenai konservasi keanekaragaman hayati dan daerah aliransungai dalam kerangka Nasional “Pengurangan Emisi dari Deforestasi dan Degradasi Hutan” (REDD +) –

Strategi melalui pelaksanaan kerjasama pengelolaan terpadu terhadap lanskap Lore Lindu di Sulawesi Tengah. Hal ini untuk memberikan sumbangsih terhadap pelaksanaan strategi untuk konservasi dan rehabilitasi hutanuntuk mengurangi emisi yang relevan dengan iklim, dan peningkatan mata pencaharian masyarakat miskin pedesaan. Badan Pelaksana Proyek (PEA) adalah Direktorat Perencanaan Kawasan Konservasi (RKK) di bawah Direktorat Jenderal Konservasi Sumberdaya Alam dan Ekosistem (KSDAE). Unit Pelaksana Proyek (PIU) adalah Balai Besar Taman Nasional Lore Lindu (BBTNLL), Balai Pengelolaan Daerah Aliran Sungai dan Hutan Lindung (BPDAS HL) Palu-Poso dan Balai Perhutanan Sosial dan Kemitraan Lingkungan (BPSKL) Sulawesi. PEA dan PIU didukung oleh konsorsium konsultan, yang terdiri dari AHT – Hatfield –SwissContact. Para konsultan telah bekerja di Palu sejak Januari 2017.

Tujuan

Implementasi pengelolaan kerja sama yang terpadu di TN Lore Lindu, sehingga juga mendukung Indonesia dalam mengembangkan strategi dan implementasi terhadap tindakan-tindakan terkait konservasi keanekaragaman hayati dan DAS dalam rangka strategi REDD+ nasional di Sulawesi Tengah.

Sasaran

Meningkatnya efektivitas pengelolaan hutan konservasi dan upaya konservasi keanekaragaman hayati, Meningkatnya pengelolaan hutan lindung di tingkat tapak dan hutan rakyat, dan Meningkatnya akses pengelolaan hutan oleh masyarakat.

Output

 

1.      Terjaganya keutuhan TN Lore Lindu

2.    Rehabilitasi hutan yang terdegradasi di Sub DAS Miu, Gumbasa, Wuno, Bambamua and hulu Lariang

3.   Meningkatkan kesejahteraan masyarakat di sekitar  Kawasan TN Lore Lindu dan Cagar Biosfer Lore Lindu (BPSKL Wilayah Sulawesi)

4.    Meningkatkan kerja sama dengan pihak terkait di lokasi program


Lokasi Kegiatan Forest Programme III - Sulawesi

Meliputi hutan dan target komunitas di dan sekitar Taman Nasional Lore Lindu (TNLL), sub-DAS Miu, Gumbasa, Wuno, Bambamua dan DAS di bagian atas Lariang

Meliputi 48 Desa (10 Kecamatan, 2 Kabupaten (Sigi dan Poso)) di 6 klaster

NO Desa Kecamatan Kabupaten Cluster
1 2 3 4 5
1 a. Desa Tuare Lore Barat Poso Cluster 1
2 b. Desa Kageroa Lore Barat sda sda
3 c. Desa Lengkeka Lore Barat sda sda
4 d. Desa Lelio Lore Barat sda sda
5 e. Desa Kolori Lore Barat sda sda
6 f. Desa Tomehipi Lore Barat sda sda
7 a. Desa Sedoa Lore Utara Poso Cluster 2
8 b. Desa Watumaeta Lore Utara sda sda
9 c. Desa Wuasa Lore Utara sda sda
10 d. Desa Kaduwaa Lore Utara sda sda
11 e. Desa Alitupu Lore Utara sda sda
12 f. Desa Dodolo Lore Utara sda sda
13 g. Desa Wanga Lore Peore sda sda
14 h. Desa Siliwanga Lore Peore sda sda
15 i. Desa Watutau Lore Peore sda sda
16 a. Desa Moa Kulawi Selatan Sigi Cluster 3
17 b. Desa Pilimakujawa Kulawi Selatan sda sda
18 c. Desa Tomua Kulawi Selatan sda sda
19 d. Desa Gimpu Kulawi Selatan sda sda
20 e. Desa Tompi bugis Kulawi Selatan sda sda
21 f. Desa O'o Kulawi Selatan sda sda
22 g. Desa Marena Kulawi sda sda
23 h. Desa Watukilo Kulawi Selatan sda sda
24 a. Desa Salua Kulawi Sigi Cluster 4
25 b. Desa Namo Kulawi sda sda
26 c. Desa Bolapapu Kulawi sda sda
27 d. Desa Mataue Kulawi sda sda
28 e. Desa Sungku Kulawi sda sda
29 f. Desa Puroo Lindu sda sda
30 g. Desa Langko Lindu sda sda
31 h. Desa Tomado Lindu sda sda
32 i. Desa Anca Lindu sda sda
33 j. Desa Olu Lindu sda sda
34 a. Desa Sigimpu Sigi Kota Sigi Cluster 5
35 b. Desa Bakubakulu Palolo sda sda
36 c. Desa Bobo Palolo sda sda
37 d. Desa Bunga Palolo sda sda
38 e. Desa Kapiroe Palolo sda sda
39 f. Desa Sintuvu Palolo sda sda
40 g. Desa Karunia Palolo sda sda
41 h. Desa Bulili Nokilalaki sda sda
42 i. Desa Kadidia Nokilalaki sda sda
43 j. Desa Tongoa Palolo sda sda
44 a. Desa Bangga Dolo Selatan Sigi Cluster 6
45 b. Desa Walatana Dolo Selatan sda sda
46 c. Desa Bulubete Dolo Selatan sda sda
47 d. Desa Baluase Dolo Selatan sda sda
48 e. Desa Rogo Dolo Selatan sda sda

Total Biaya : EUR 14.850.000 terdiri dari:
KfW (HLN) € 13.500.000
GoI (RMP) € 1.350.000 (10%)  in cash dan in kind

 

Nomor Register
21LHDAJA

 

Tabel Pembagian Anggaran

Kegiatan

Anggaran (euro)

Persentase

Dir. RKK

5.372.345

39.80%

BBTNLL

2.472.866

18.32%

BPDAS Palu Poso

2.982.434

22.09%

BPSKL Wil. Sulawesi

2.468.267

18.28%

Contigencies

204.088

1.51%

TOTAL

13.500.000

100%

 

Pelaksana Program

Lembaga Pelaksana Program
Direktorat Jenderal Konservasi Sumber Daya Alam dan Konservasi (KSDAE), Direktorat Perencanaan Kawasan Konservasi (RKK)

Bekerjasama dengan:

1.      Direktorat Jenderal Pengelolaan Daerah Aliran Sungai dan Rehabilitasi Hutan (PDAS RH)

2.     Direktorat Jenderal Perhutanan Sosial dan Kemitraan Lingkungan (PSKL)

Unit Pelaksana Program (PIU):

1.      Balai Besar Taman Nasional Lore Lindu (BBTNLL)

2.     Balai Pengelolaan Daerah Aliran Sungai dan Hutan Lindung Palu Poso (BPDAS HL Palu Poso)

3.     Balai Perhutanan Sosial dan Kemitraan Lingkungan wilayah Sulawesi (BPSKL Sulawesi)

 

Terdapat 4 Output dari Forest Programme III – Sulawesi yaitu :

1.      PIU Balai Besar Taman Nasional Lore Lindu

Ø  Output 1 : Terjaganya keutuhan TN Lore Lindu

1.       Menjalin hubungan baik antara TNLL dengan pemerintah daerah, dan masyarakat lokal

2.     Mendukung upaya restorasi kawasan yang terdegradasi,

3.     Memecahkan permasalahan perambahan secara partisipatif
Penegakan hukum sebaik mungkin, dan

4.     Monitoring keanekaragaman hayati

Ø  Indikator :

1.       Dibentuk dan dilaksanakannya 40 Kesepakatan Konservasi Masyarakat

2.     Terpasangnya Papan Peringatan di batas TN di 40 desa

3.     Patroli dan monitoring, meliputi 30% dari TNLL

4.     ±700 Ha akan direstorasi. Tutupan hutan tetap pada akhir project

5.     Peningkatan populasi spesies target sesuai RENSTRA, 2% per tahun (Anoa, Babi Rusa, Maleo).

 

2.     PIU BPDAS Palu – Poso

Ø  Output 2 : Rehabilitasi hutan yang terdegradasi di Sub DAS Miu, Gumbasa, Wuno, Bambamua and hulu Lariang

1.       Meningkatkan target, aplikasi teknis dan monitoring program yang dilaksanakan oleh BPDASHL Palu Poso

2.     Mendorong pembangunan hutan alam campuran, yang sejalan dengan sasaran dan target Cagar Biosfer Lore Lindu dan TN Lore Lindu

Ø  Indikator

1.       Rehabilitasi ±700 Ha di sekitar DAS

2.     Menanam tanaman asli di lahan masyarakat atau lahan perorangan (target 2.000 ha di 40 desa akan dihutankan)

3.     Dibangunnya struktur kontrol erosi dan banjir di beberapa DAS terpilih.

4.     Meningkatnya dan/atau menstabilkan kualitas dan kuantitas air.

 

 

 

3.    PIU BPSKL Wilayah Sulawesi

Ø  Output 3 : Meningkatkan kesejahteraan masyarakat di sekitar Kawasan TN Lore Lindu dan Cagar Biosfer Lore Lindu

Ø  Indikator

1.       Terbentuknya rencana mikro pemanfaatan lahan di 40 desa

2.     Disetujui 5 Hutan Desa / HKM, dukungan terhadap 2 HD / HKM yang sedang proses

3.     Terbangunnya system agro-forestry (target 400 ha beralih dari kebun coklat konvensional ke system agro-forestry campuran di 20 desa (demplot)

4.     Adanya dana pembangunan desa di 40 desa

5.     Penyuluhan di 40 desa target

6.     Meningkatnya pendapatan kaum perempuan

4.    PEA Direktorat RKK

Ø  Output 4 : Meningkatkan kerjasama dengan pihak terkait di lokasi program

Ø  Indikator:

1.       Terkoordinasinya secara efektif forum-forum / working group yang ada : Forum Cagar Biosphere, Forum DAS, Forum REDD+ (Funded by GIZ Project).

2.     Kerjasama dengan lembaga penelitian. Antara lain: IPB, Universitas Tadulako, dan Univ. Gottingen

 

Komik Saatnya Hutan Terjaga Rakyat Sejahtera

Berita Kegiatan belum tersedia.

Informasi galeri belum tersedia.